Skip to main content

Tips Menjangkau Pelanggan dengan Mudah dalam Penjualan Produk Thrift

Siapa sih, yang tidak tau produk thrift zaman sekarang? Apalagi thrifting sedang diperbincangkan saat ini. Dikutip dari Kompasiana.com “Khusus bagi kaum milenial, pakaian bekas impor sedang menjadi incaran. Hal ini bisa terjadi karena harga yang murah menjadi daya tarik tersendiri. Meskipun dijual dengan harga murah, tidak menjadikan baju thrift ini memiliki kualitas yang kalah dengan baju yang berada di swalayan besar”.

Toko thrift sudah tersebar dimana-mana. Bagi pemula, hal ini menjadi tantangan untuk menjualkan produknya karena banyaknya pesaing yang ada di pasar. Tapi, jangan khawatir, ada beberapa tips yang bisa kalian lakukan bagi seller pemula yang ingin menjual produk thrift. Berikut tips yang bisa kalian lakukan untuk berjualan:

Lakukan promosi terus menerus dan memberikan diskon produk

Promosi merupakan kegiatan paling penting dalam memasarkan produk yang kita jual. Produk tidak akan terjual jika kita malas-malasan untuk melakukan promosi. Selain itu, tidak cukup hanya mempromosikan kepada orang-orang terdekat, kita harus berani untuk melakukan promosi dengan jangkauan yang lebih luas. Hal tersebut dapat kita lakukan dengan promosi melalui media sosial dan marketplace yang ada. Jika promosi yang kita lakukan sudah dirasa cukup, lakukan pemberian diskon produk untuk menarik perhatian dan minat pelanggan. Seperti yang kita tahu, mayoritas masyarakat Indonesia baik anak muda maupun orang dewasa sangat menyukai informasi ataupun konten yang berkaitan dengan diskon atau promo contohnya “Buy 1 Get 1”.

Gambar 1. Contoh kegiatan promosi dan diskon produk yang dilakukan Faeyza Thrift

Buat konten media sosial ataupun konten promosi yang menarik dan interaktif

Mayoritas pengguna media sosial, mereka bermain media sosial tujuan utamanya adalah untuk hiburan. Maka dari itu, manfaatkan media sosial online shop kita tidak hanya untuk mempromosikan produk, tetapi juga memberikan hiburan bagi followers atau calon pelanggan. Contoh konten hiburan yang bisa dilakukan adalah games seperti this or that, polling, kuis, dan lainnya. Tidak hanya games, kita bisa membuat konten yang bersifat edukasi seperti memberikan informasi tentang issue terkini, tentang produk yang kita jual, dan sebagainya. Masih banyak konten lainnya yang dapat kita lakukan untuk brand awareness atau menarik perhatian calon pelanggan. Selain menarik, konten yang interaktif juga penting untuk dilakukan agar orang yang melihat atau mengunjungi media sosial kita tidak merasa bosan, diantaranya kita bisa melakukan live streaming, giveaway, Q&A agar lebih dekat dan lebih mengenali karakter pengikut media sosial atau calon pelanggan kita.


Gambar 2. Contoh konten media sosial yang menarik dan interaktif oleh Faeyza Thrift 

Utamakan pelayanan yang responsif dan proaktif

Pelayanan tidak kalah penting dalam proses bisnis/jual beli. Selain kualitas produk dan harga yang dijual, pelanggan juga menilai kualitas pelayanan yang diberikan. Pelanggan akan merasa nyaman membeli produk di toko kita jika kualitas pelayanan yang diberikan sangat baik yaitu responsif dan reaktif. Maksud dari pelayanan yang responsif adalah kita memberikan pelayanan kepada pelanggan yang sedang mengalami masalah ataupun dalam keadaan yang membutuhkan bantuan atau pertolongan dengan segera atau cepat tanggap terhadap masalah yang sedang terjadi. Sedangkan pelayanan proaktif yaitu selalu mencoba untuk berpikir positif dalam setiap keadaan, memiliki inisiatif yang tinggi, selalu tenang dan tidak mudah tersinggung dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.  




Comments

Popular posts from this blog

Peluang Mendapatkan Untung Besar dari Bisnis Thrift Shop yang Semakin Trend hingga Saat Ini!

Cirebon, 10 September 2022 – Bisnis thrift semakin banyak diminati oleh kaum millenial saat ini. Produk thrift merupakan suatu produk bekas yang layak pakai sehingga bisa dijual kembali.   Salah satu pemilik bisnis Feyza Thrift Catlina Zanita Lailiyah, Jumat (9/10) mengatakan bahwa dirinya mengawali bisnis jual beli pakaian bekas import karena melihat bahwa bisnis ini memiliki peluang yang sangat besar untuk kedepannya. Selain itu, karena harga nya yang murah dan memiliki kualitas yang bagus, membuat banyak orang berkeinginan membeli produk thrift untuk memenuhi kebutuhan fashion agar tetap terlihat kekinian dengan modal yang minim. Gambar 1. Contoh produk yang akan dipasarkan oleh Faeyza Thrift Faeyza Thrift merupakan salah satu thrift shop yang menjual pakaian thrift dengan berbagai jenis pakaian seperti crewneck, hoodie, dan kaos. Faeyza thrift memiliki tiga owner sekaligus pendiri bisnis ini diantaranya yaitu Assyifa, Alin, dan Sabrina. Produk thrift yang dijual dih...

Gaya Hidup Baru Fashion di Kalangan Remaja

     Di dalam masyarakat, di mana persoalan gaya adalah sesuatu yang penting (atau malah gaya merupakan segalanya), semua manusia adalah performer . Gaya pakaian, rambut, atau semua aksesoris terkait adalah bagian dari representasi identitas dan kepribadian itu sendiri. Kemudian seseorang dapat memilih kepribadian yang diinginkan menggunakan contoh kepribadian disekitarnya, seperti bintang film, iklan, penyanyi, model, berbagai grup yang ada atau setiap orang dapat mengembangkan kepribadiannya sendiri dengan cara yang unik, berbeda, bahkan jika perlu yang belum pernah digunakan oleh orang lain. Semua hal itu adalah demi gaya, karena gaya adalah segalanya dan segalanya adalah gaya. Dengan Gaya seseorang dapat menunjukkan siapa dirinya.      Gaya hidup secara sosiologis (dalam arti terbatas) merujuk pada gaya hidup khas suatu kelompok tertentu (Featherstone, 2001). Sedangkan,  Fashion berasal dari bahasa Latin, factio, artinya membuat atau melakukan. Ol...